Warung kopi hanya untuk coffee lover menikmati kopi? Mestinya gitu kali, ya. Tapi faktanya, banyak banget warung kopi yang tidak hanya untuk ngopi.
Di kedai-kedai kopi yang pernah saya datangi di beberapa kota, menunya nggak cuma kopi.
Selain tersedia beragam minuman nonkopi, juga ada makanan. Saya pernah lho di coffee shop malah pesan jus. Pernah juga pesan wedang uwuh.
Gimana atuh. Saya sedang tidak ingin minum kopi tapi butuh tempatnya karena kondusif untuk nulis (tanpa beraneka distraksi seperti kalau di rumah).
Tapiii, di warung kopi yang saya datangi kali ini, saya bukan mau mojok menulis. Saya dan anak-anak memang sudah lama merencanakan ke sana, cuma susah menemukan waktu yang tepat.
Warung Kopi Modjok
Yes, itu namanya. Warung Kopi Modjok. Lokasinya sudah masuk kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Tidak jauh dari perbatasan Kota Bandung dan KBB.Bukan tanpa alasan memilih Warkop Modjok sebagai tujuan kami kali ini. Warkop Modjok ini berbeda dengan kebanyakan warung kopi lainnya.
Di Warkop Modjok ini pengunjung tidak hanya bisa menikmati kuliner yang tersaji, tetapi juga bisa bersantai dengan kucing dan kelinci.
Bisa main dengan kelinci-kelinci gemoy. |
Dua macam anabul gemas itu memang dipelihara di Warung Modjok. Untuk kelinci tersedia area khusus yang terpisah dari tempat makan. Gimana dengan kucing?
Wohooo...! Di Warkop Modjok ini kucing adalah tuan rumahnya!
Sebagai tuan rumah, mereka bebas berkeliaran. Bebas pula mau ramah menyapa pengunjung atau mau tidur pulas di tengah keramaian.
Suka-suka tuan rumah, dong!
Kucing di Warkop Modjok
Please remember hooman, you are the guest! |
Makan dikelilingi kucing sebenarnya adalah keseharian kami di rumah. Hehehe.... Di rumah ada tujuh kucing yang sudah saya anggap anak sendiri.
Mereka bebas berkeliaran di rumah (kecuali ke kamar ibu saya). Kami sedang makan pun kadang ada yang minta pangku atau barbar melongok ke piring kami.
Jadi, anggaplah kami makan di Warung Modjok sebagai studi banding. Bagaimanakah kelakuan kucing-kucing di sana?
Ternyata, ya ampuuun! Kucing-kucing Warung Kopi Modjok ini manis-manis bangeeeet! Selama kami makan di sana, tak ada satu pun yang merecoki sampai ke atas meja.
Ada yang tidur pulas. Ada yang sibuk sendiri. Ada yang mondar-mandir mengawasi para pengunjung.
Kucing-kucing menggemaskan di Warkop Modjok. |
Kata pegawai Warkop Modjok, di sini ada puluhan kucing. Namun, ketika kami ke sana, yang terlihat hanya belasan kucing. Selebihnya mungkin sedang bermain di halaman Modjok yang luas atau sedang tidur entah di mana.
Semua kucing yang ada di Warkop Modjok ini adalah kucing adopsi dari jalanan.
Jadi, tak heran jika kondisi kucing berbeda-beda. Yang sudah lama dirawat tampak lebih gemoy dan tenang. Yang baru datang, masih kurus-kurus.
Jangan bilang saya lebay kalau saya bilang melihat kesedihan di mata kucing-kucing baru itu. Tatapan mata kucing-kucing saya juga begitu ketika mereka baru saya ambil dari jalanan.
Kucing-kucing yang sudah cukup umur dan memenuhi persyaratan akan disteril. Sebagai prosteril kucing, saya senang sekali mendengar penjelasan itu.
Kulineran di Warung Modjok
Daftar menunya ada di dinding. |
Untuk studi banding perilaku kucing, sudah jelasss kucing-kucing Warkop Modjok lebih beradab daripada kucing-kucing saya.
Tapi kami ke sana bukan hanya untuk mengamati perilaku kucing. Kami juga ingin menikmati makanan dan minuman yang tersedia di Warkop Modjok.
Jadi, kami memesan nasi dori sambal matah (Rp35.000), nasi dori salted egg (Rp40.000), dan nasi ayam bakar (Rp35.000).
Untuk minuman, anak-anak memesan choco mint iced (Rp27.000). Saya memesan minuman yang namanya kucing banget: Maneki Neko (Rp29.000). Oya, untuk pembayaran diutamakan cashless.
Baca juga: Kopi Setia yang Bikin Jatuh Cinta
Ayam bakar dan ikan dori. |
Fyi, sebenarnya Maneki Neko adalah pajangan porselen berbentuk kucing dari Jepang. Orang-orang Jepang percaya pajangan (bukan bujangan, hehe...) kucing ini dapat membawa keberuntungan alias hoki pada pemiliknya.
Penasaran nggak, minuman apa tuh Maneki Neko?
Namanya memang unik dan sangat kucing, tapi tenang aja, ini bukan minuman kesukaan kucing, kok. Maneki Neko di Warung Kopi Modjok adalah teh tarik. Pinter deh ngasih nama minumannya.
Gimana rasa makanan dan minuman yang kami pesan?
Ikan dori krispinya garing dan kriuk. Rasa ikan dori ini kan aslinya memang tidak kuat. Rasa gurihnya didapat dari tepung yang menyelimutnya. Terasa lebih nikmat jika dimakan dengan sambal.
Si kakak yang penyuka pedas sangat menikmati dori sambal matah yang dipesannya. Sambal matahnya terasa asin pedas yang begitu menggoyang lidah.
Si bungsu juga tampak menikmati dori salted egg. Di rumah cuma dia yang suka salted egg sauce itu. Jadi, mumpung lagi makan di luar, dia memesan makanan bersaus kuning telur asin itu.
Satu porsi nasi ternyata terlalu sedikit untuk remaja cowok. Jadi, setengah porsi nasi saya pindah ke piringnya. Kebetulan saya memang sedang mengurangi makan nasi.
Kedua anak saya sepakat, choco mint yang mereka pesan benar-benar enak! Ada rasa pahit dari cokelat, rasa manis yang tidak dominan, serta dingin mint yang seger semriwing.
Baca Juga: Paragraph Coffee, Tempat Ngopi Asik di Bandung
Yang juga penting, minuman cokelat ini bertekstur kental. Minuman cokelat kalau encer kurang enak, sih. Paling enak ya yang kental begini.
Teh tarik bernama Maneki Neko yang saya pesan juga enak. Tehnya kental dan wangi dengan susu yang tidak membuat neg. Penting nih, teh tarik adalah teh dengan susu dan bukan susu rasa teh.
Cumaaaa, minuman ini membuat kami menghela napas.
“Gelasnya kurang besar, euuuy!”
Hehehe.... Enak bangettt soalnya. Nikmat sampai tetes terakhir.
Choco mint dan teh tarik. |
Yang juga penting, minuman cokelat ini bertekstur kental. Minuman cokelat kalau encer kurang enak, sih. Paling enak ya yang kental begini.
Teh tarik bernama Maneki Neko yang saya pesan juga enak. Tehnya kental dan wangi dengan susu yang tidak membuat neg. Penting nih, teh tarik adalah teh dengan susu dan bukan susu rasa teh.
Cumaaaa, minuman ini membuat kami menghela napas.
“Gelasnya kurang besar, euuuy!”
Hehehe.... Enak bangettt soalnya. Nikmat sampai tetes terakhir.
Baca juga: Ol Pops Coffee, Seperti Ngopi di Rumah Kakek
Kalau Teman-teman ingin merasakan sensasi kulineran sambil dikelilingi kucing dan bermain dengan kelinci, bisa coba ke Warung Kopi Modjok ini.
Alamat Warung Kopi Modjok
Jl. Sersan Bajuri No. 111, Cihideung, Lembang, Kabupaten Bandung Barat 40559
Jam Buka: 09.00 – 24.00 WIB (last order 23.00 WIB)
Fasilitas: Tempat parkir luas, mushala, toilet. Wifi ada, tapi yakin butuh wifi ketika ada anabul gemas di sekitarmu?
Alamat Warkop Modjok
Warung Kopi Modjok di Lembang, Kabupaten Bandung Barat. |
Kalau Teman-teman ingin merasakan sensasi kulineran sambil dikelilingi kucing dan bermain dengan kelinci, bisa coba ke Warung Kopi Modjok ini.
Alamat Warung Kopi Modjok
Jl. Sersan Bajuri No. 111, Cihideung, Lembang, Kabupaten Bandung Barat 40559
Jam Buka: 09.00 – 24.00 WIB (last order 23.00 WIB)
Fasilitas: Tempat parkir luas, mushala, toilet. Wifi ada, tapi yakin butuh wifi ketika ada anabul gemas di sekitarmu?
Instagram: @warkopmodjok
Ingin merasakan sensasi ngopi sambil menikmati pemandangan berupa hamparan sawah,? Nah, bisa tuh coba mampir ke Brauwn Coffee Bandung.
Terima kasih sudah singgah.
BalasHapusDari baca judulnya aja, sebagai cat lovers, langsung happy banget akutuh, hihihi.. Menunya juga oke tuh, harganya standar, sama kek di sini deh untuk ukuran cafe and eatry.
BalasHapusWahhhh, tempat kulineran yang bisa bermain dengan kucing-kucing gini sangat disukai anak saya. Bikin betah.
BalasHapusIni asli unik deh konsepnya. Tidak hanya bisa bertemu dengan kucing, tetapi juga dengan kelinci. Para Pet lover makin kegirangan pastinya dengan adanya informasi warung kopi modjok ini
BalasHapusWah, ini cafenya aku banget Kak. Di luarnya ada tanamannya, temboknya pakai batako yang tidak diplester. Jadi kesan naturenya terlihat banget, ditambah ada banyak kucingnya, dan ada kelinci juga ya.
BalasHapusKonsep kafe yang menggabungkan kopi dan kucing ini benar-benar unik! Warung Kopi Modjok berhasil menciptakan suasana yang nyaman dan menyenangkan bagi para pecinta kucing.
BalasHapus